Bursa transfer Liga Voli Korea Selatan musim 2023/2024 dibuka, di mana Incheon Korean Air Jumbos menjadi tim pertama yang resmi menggaet amunisi baru. Adalah Murad Khan, resmi berlabuh ke Incheon Korean Air Jumbos untuk mengarungi sisa musim Liga Voli Korea 2023/2024. Pevoli yang mengemban tugas sebagai opposite ini, didatangkan Korean Air Jumbos untuk menggantikan legiun asingnya asal Australia, Lincoln William, yang cedera.
"Kami telah merekrut Murad, warga negara Pakistan yang bermain untuk Neftochmik Burgas, Bulgaria, sebagai pengganti sementara Lincoln Williams (Australia), yang sedang dalam masa pemulihan dari cedera," bunyi pernyataan Korean Ais Jumbos, dilansir laman . Murad Khan merupakan bagian timnas voli putra Pakistan sejak 2018. Dia juga tergabung pada skuad untuk Asian Games 2023 di China beberapa waktu lalu. Dia menggantikan Lincoln yang mengalami cedera lutut. Tercatat, opposite asal Negeri Kanguru ini baru memainkan 12 pertandingan bagi Korean Air Jumbos.
“Kami akan mengerahkan seluruh upaya dan dukungan untuk membantu Lincoln kembali ke kondisi normal.” Pernah Lukai Timnas Indonesia, Striker Irak Bersiap Jadi Kawan Elkan Baggott di Ipswich Town Pemain Bali United Bantu Palestina ke 16 Besar Piala Asia 2023
Survei Elektabilitas Capres Terbaru, Pilpres 2024 1 Putaran, Prabowo Mengaku Sudah Tak Sabar Kerja Pelebur Sedih Elkan Baggott saat Indonesia Kalah dari Libya, Sukses Ipswich Town Jadi Jawaban Klopp Keluar Mendorong Tawaran Baru Mo Salah karena Pemilik Liverpool, FSG Dapat Rp 52 Triliun Halaman all
Berita Persib Bandung Terkini, Satu Pemain Datang, Satu Pemain Pergi, Satu Lagi Dinanti Kans Malut United Rebut Posisi Deltras FC, Lolos Semifinal Liga 2 dengan Status Juara Grup Jakarta Sengit, Cek 3 Survei Elektabilitas Pilpres 2024 Terbaru, Terjawab Capres Terkuat di Ibu Kota Halaman 4
Diharapkan, dengan kedatangan Murad Khan bisa bahu membahu bersama Marck Espejo yang merupakan legiun asing pengisi draft Asia. Espejo, merupakan hitter kenamaan asal Filipina yang berada di tim Korean Air Jumbos. Meski sempat menjadi opsi kedua, namun perlahan pevoli yang juga pernah berkarier di liga Jepang ini mulai mendapatkan menit bermain.
Sebagai informasi saja, Murad Khan memiliki benang merah yang tidak bisa dipisahkan dari Indonesia. Mengapa demikian? Pertama, Murad Khan didatangkan dari tim yang berkompetisi di kasta tertinggi Liga Bulgaria, Neftochimik Burgas. Musim ini, Neftochimik Burgas sudah satu kali bersua SKV Montana, tim Liga Bulgaria yang diperkuat oleh pevoli Nasional, Fahry Septian Putratama.
Pada pertandingan tersebut, Fahry memang tampil sebagai starter. Sayangnya, SKV Montana tidak bisa mengimbangi permainan tim lawan dan harus menyerah dari Murad Khan dkk di kedudukan 3 0. Kedua, pevoli kelahiran 2 Maret 2000 ini berada di tim yang sama dengan Rozalin Penchev.
Bagi pecinta bola voli Indonesia, terutama Jakarta STIN BIN, nama Penchev jelas bukan nama baru. Yap, dia pernah mentas di Proliga 2023 memperkuat Jakarta STIN BIN. Dan di musim ini, dia tergabung di tim yang sama dengan Murad Khan. Sayangnya, di pertengahan musim, Murad memilih untuk bergabung dengan Korean Air Jumbos di Liga Voli Korea.
Sejauh ini, baru Korean Air Jumbos saja tim V League yang langsung gerak cepat di bursa transfer pertengahan musim. Liga Voli Korea Selatan 2023/2024 memiliki enam putaran, dan sejauh ini sudah berjalan setengahnya.