Hati-hati Telepon Mengatasnamakan Kemenkes Tanyakan Status Vaksinasi, Jangan Diangkat! Itu Penipuan

Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) mengimbau masyarakat agar berhati hati saat menerima telepon yang menanyakan status vaksinasi. Pihaknya menyatakan, hal itu menyangkut soal penipuan. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi menyatakan bahwa pihaknya tidak pernah melakukan panggilan telepon kepada masyarakat.

"Jika ada telepon yang mengatasnamakan Kementerian Kesehatan RI menanyakan mengenai, apakah sudah divaksinasi, tekan 1 jika sudah dan tekan 2 jika belum dapat dipastikan itu adalah hoaks!," tutur Nadia dikutip pada Senin (11/10/2023). Ia memaparkan, saat menerima telepon dan mengikuti arahan penipu maka telepon akan diblokir dan diretas, serta semua data perbankan/online banking akan dibobol. Kunci Jawaban IPS Kelas 9 Halaman 159: Dampak Perdagangan Internasional Bagi Kehidupan Negara

Kunci Jawaban IPS Kelas 9 Halaman 159 K13: Dampak Positif Negatif Perdagangan Internasional Respon Tak Terduga Gibran Soal Gugatan Almas Tsaqibirru yang Muluskan Anak Jokowi Jadi Cawapres Soal & Kunci Jawaban IPS Kelas 9 SMP Halaman 159, Dampak & Hambatan Perdagangan Internasional

Kunci Jawaban IPS Kelas 9 Halaman 196, Manfaat Perdagangan Internasional Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 101 102 Kurikulum Merdeka Halaman 3 "Hati hati penipuan. Informasi resmi Kementerian Kesehatan RI dapat diakses pada website dan akun media sosial resmi Kemenkes RI," pesan Dr Nadia.

Berikut narasi pesan berantai mengenai telepon status vaksinasi itu: Mohon perhatian: Barusan rekan saya mendapat telepon yang mengaku dari Kemenkes dan menanyakan apakah dia telah divaksinasi. Jika sudah tekan 1, jika belum tekan 2. Akibatnya, dia menekan 1 dan telepon diblokir dan diretas, dan semua data2 perbankan/online banking dibobol isi rekening dikuras habis…

#agar semuanya hati hati cepat dan teruskan informasi ini ke lebih banyak orang supaya banyak yang tahu ada trik baru untuk scammers/penjahat perbankan via online. BismillaahirrahmaanirrahiimSemoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT Hati hati, sampaikan ke seluruh GROUP WA yang ada di HP masing masing.”

DKI Jakarta mencatat ada 2 kematian positif Covid 19 pada bulan Desember 2023 ini. Padahal, sebelumnya selama 2 bulan berturut turut Oktober dan November 2023 tidak ada kematian Covid 19 di DKI Jakarta. Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta Dokter Ngabila Salama mengungkapkan 2 kasus tersebut adalah

Pertama, wanita berusia 81 tahun, komorbid hipertensi, vaksinasi sudah dosis ke 3 tapi belum dosis ke 4. Kasus kedua, wanita berusia 91 tahun, komorbid stroke, gagal jantung, belum vaksin sama sekali. "Dalam seminggu ini ada 271 kasus baru positif Covid 19 di DKI Jakarta tanggal 4 10 Desember," urai dia.

Pemerintah mengimbau dan menyediakan vaksinasi khususnya kelompok rentan untuk segera melengkapi vaksinasi Covid 19 karena jika positif berpotensi besar terjadi keparahan / meninggal. Usia diatas 50 tahun, yang belum lengkap vaksinnya, yang memiliki komorbid hipertensi, DM, stroke, penyakit jantung, gagal ginjal kronis, kanker, TBC, HIV, dan gangguan imunitas lainnya. "Mereka adalah orang orang yang harus dipastikan vaksinasinya lengkap," ungkap dia.

Lokasi vaksinasi COVID 19 DKI Jakarta ada di Puskesmas Kecamatan DKI Jakarta di jam kerja. Ada tambahan lokasi lain: 1. RSUD Tarakan Jakarta Pusat Senin Sabtu jam 08.00 12.00

2. ⁠Klinik PPKP Kantor Balaikota DKI Jakarta Senin Jumat jam 13.00 16.00 3. Klinik Kantor Kesehatan Pelabuhan Tanjung Priok Senin Jumat jam 08.00 15.00 Untuk usia 18 tahun ke atas, dosis 1,2,3,4 merk vaksin INAVAC.

Vaksin ini buatan dalam negeri, halal, kendungannya inactivated virus seperti merk sinovac. Seluruh Faskes DKI Jakarta dapat melayani vaksinasi untuk KTP seluruh Indonesia. Info selengkapnya bisa cek setiap hari di instagram @dinkesdki. Vaksin INAVAC belum bisa diberikan untuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *