Komika Marshel Widianto merespon statement Dicky Difie yang menyentil komedian inisial M menghamba ke orang lain. Banyak yang menyebut itu adalah Marshel Widianto di kolom komentar media sosial. Marshel sendiri menyadari bahwa sosok yang dimaksud oleh Dicky Difie adalah dirinya.
Tak mau tersinggung atau marah, Marshel merasa itu bentuk kasih sayang. Dicky sudah dianggap Marshel sebagai senior di dunia standup komedi dan kini keduanya sama sama meniti karir di dunia komedi layar kaca. "Bukan sentil ya lebih ke kepedulian dari seniornya ke juniornya jadi kaya di stand up tu kaya sedeket itu gitu," ujar Marshel Widianto ketika ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
"Bahkan kita kalo misalkan gak diomongin kaya gitu berarti dia udah gak sayang jadi intinya kaya semacam kaya roasting," ungkap Marshel. Marshel Widianto Tak Masalah Disentil Dicky Difie Menghamba ke Orang Lain Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 95 96 Kurikulum Merdeka: Teks Negosiasi
Idham Mase Kekeuh Cerai dengan Catherine Wilson, Kecewa Keket Tak Mundur dari Caleg, Rebutan Suara Halaman 3 Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka Halaman 164 Teks Negosiasi Marshel Widianto Akui Tak Masalah Sering Nempel Artis artis Besar
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 101 102 Kurikulum Merdeka Halaman 3 Marshel menganggap bahwa apa yang disampaikan Dicky Difie adalah roasting seperti yang sering dilakukan komika dalam beberapa show. "Karena kan kalau dari roasting tu kaya kita respect sama orang yang kita roasting nah itulah yang terjadi juga gitu," ucapnya.
Ia memastikan bahwa hingga saat ini dirinya dan Dicky masih berhubungan baik dan masih berkomunikasi. "Ngobrol juga masih sering sampai sekarang telfon telfonan sama bang Dicky juga masih sering, jadi kaya," terangnya. Sekedar informasi dalam sebuah podcast bersama dengan Praz Teguh, Dicky Difie mengatakan bahwa seseorang harus bisa hidup dari karya dan bukan menghamba ke orang lain.
Lalu ia menyebut sosok berinisial M yang kemudian diartikan oleh warganet sebagai Marshel Widianto. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.